Selama 8 tahun kasus ini terus ditanyakan oleh publik, kenapa polisi belum bisa ungkap pembunuh Akseyna UI. com - Pihak keluarga Akseyna Ahad Dory (19), pemuda yang kematiannya menjadi misteri, tidak pernah berhenti berupaya menemukan jawaban soal kematian putranya selama tujuh tahun ini. TRIBUNJAKARTA. Dia memiliki seorang kakak perempuan yang bernama Arfilla Ahad Dori, S. namun akseyna hanya menang di tingkat regional. Sebab, salah satu poin dalam surat klarifikasi Kompolnas menyebutkan bahwa kalimat "Will not return for eternity, please don't search for. Adapun di dalam tasnya terdapat lima batu konblok. Sebab, mereka saling melemparkan tanggung jawab ketika ditanyakan mengenai progres penanganan kasus tersebut. Dalam tayangan metro tv news, Adrianus Meliala menyebut. Memang kuat dugaan ini merupakan kasus pembunuhan, karena kondisi jenazah Akseyna penuh lebam di wajah, bahkan paru-paru terisi penuh air dan pasir. CO, Jakarta - Kasus kematian mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori kembali mencuat ke publik. Kolonel (Sus) Mardoto meyakini putra tersayangnya, Akseyna Ahad Dori (Ace), tewas karena dibunuh dan bukan bunuh diri. Saat ditemukan, Akseyna mengenakan baju hitam lengan panjang dan tas cokelat. Menurut ayah korban, Kolonel Sus Mardoto, ada seseorang menghubunginya dan mengaku memiliki foto suasana di Danau Kenanga UI sesaat sebelum Akseyna ditemukan tewas. Surat tersebut ditemukan oleh salah satu temannya setelah jenazah Akseyna diketahui mengambang dengan tas berisi batu di pungungnnya di Danau Kenanga, Universitas Indonesia pada 26 Maret 2015. Baca juga: Kasus Kematian Akseyna Tak Kunjung Terungkap, Polisi dan UI Disarankan Bentuk Tim Investigasi. Dikonfirmasi hal tersebut, ayah Akseyna, Mardoto, mengatakan bahwa pihaknya menerima surat tanggapan dari Kompolnas pada tanggal 2 Agustus 2022 lalu. Pemeriksaan awal oleh Polresta Depok: Akseyna diduga bunuh diri lantaran depresi. Akseyna ditemukan tewas di Danau Kenanga Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat pada 26 Maret 2015 lalu. Kompas. . Setelah dua hari menghilang, Edi berinisiatif mencari Akseyna. Kolase foto Aksi simbolik menuntut kejelasan delapan tahun kematian Akseyna Ahad Dori di Kampus UI, Beji, Kota Depok, Jumat (31/3/2023). "UI punya banyak ahli forensik yang bisa didayagunakan. DEPOK, KOMPAS. Pembunuhan Kepolisian Daerah (Polda) Bali Angeline Bali. TRIBUNKALTIM. Hingga saat ini, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenali dengan kasus Subang sudah berjalan lebih dari 1 tahun. Kasus kematian Akseyna Ahad Dori, mahasiswa. Pemuda yang saat itu menempuh pendidikan di jurusan Biologi Fakultas Matematika dan IPA UI itu awalnya diduga bunuh diri. Mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori, yang ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga UI. Sebelumnya minta maaf kalau ada yang tersinggung dengan trit yang ane buat ini. Saat pertama kali ditemukan korban diduga bunuh diri. Jasad Akseyna ditemukan mengambang di Danau Kenanga Universitas Indonesia pada 26 Maret 2015. Liputan6 menulis, ada indikasi hubungan antara kematian mahasiwa UI itu yang akrab disapa Ace dengan komunitas LGBT di 'kampung kuning' tersebut. Pemuda yang menempuh pendidikan di jurusan Biologi Fakultas Matematika dan IPA UI, saat pertama kali ditemukan, diduga bunuh diri. Beberapa di antaranya pun nampak membawa poster yang berisi tuntutan pada pihak kampus, atas kejelasan kasus kematian Akseyna. Analisis kasus kematian akseyna mahasiswa univrsitas Indonesia. Kondisi fisik Akseyna, yakni lebam di kepala, bibir, dan telinga, juga dicurigai sebagai indikasi bahwa ia sempat dianiaya oleh pelaku. Rekan Akseyna dari satu komunitas pernah datang ke rumah Akseyna di Yogyakarta, dua hari setelah pemakaman Akseyna. Kejanggalan yang pertama dan utama, kasus Akseyna tidak juga terusut dan terbuka kebenarannya hingga 8 tahun lamanya. Bahkan, pada Minggu, 22 Maret 2015, sebelum ditemukan tewas, Akseyna izin untuk menginap di tempat kos Jibril. Seperti halnya Ahmad Fuady, Kombes Imran Edwin Siregar pun berjanji akan menuntaskan kasus Akseyna saat baru dilantik sebagai Kapolres Depok pada Januari 2021. Merdeka. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Mohammad Iqbal, mengatakan, polisi saat ini sedang melakukan penyelidikan siapa yang mengakses akun Twitter @akseyna tersebut. JAKARTA, KOMPAS. Semula polisi bingung menyimpulkan penyebab. Akseyna merupakan mahasiswa jurusan Biologi Fakultas MIPA UI. Kematian Akseyna sempat disimpulkan sebagai akibat bunuh diri oleh kepolisian. "Kami sudah tahu tentang akun itu. Akseyna Ahad Dori (2 Juni 1996 – 26 Maret 2015), yang juga dikenal sebagai Ace, adalah seorang mahasiswa berkebangsaan Indonesia. Humas Polres Depok Ipda Bagus. TEMPO. 00 WIB. Massa mahasiswa yang hadir mengenakan pakaian hitam sebagai simbol duka. Belakangan, kepolisian yang menyelidiki kematian Akseyna menyatakan bahwa. Ada kemungkinan mahasiswa jurusan. Namun harapan itu hingga kini masih buram. Mengutip unggahan di Instagram peduliakseyna, dalam rangka memperingati delapan tahun kematian Akseyna, pihak keluarga dan KastraTalk hadir sebagai pengingat bagi sivitas bahwa keadilan belum juga diberikan dan apa saja dampaknya bagi keluarga yang ditinggalkan apabila mereka tidak. Pada 29 Maret 2015, atau tiga hari setelah jasad Akseyna ditemukan, ibunda Akseyna mencoba menghubungi nomor telepon sang anak. Diskusi Bareng Redaksi. DEPOK, KOMPAS. Kabar24. Lihat Foto. Pembunuhan Akseyna, Anak Kolonel yang Ditenggelamkan di Danau UI. Saat bulan puasa Juni 2017, kepolisian mengirim tim ke Yogyakarta untuk menemui keluarga Ace,. TEMPO. com - Ayah Akseyna Ahad Dory, Marsekal Pertama TNI ( Purnawirawan) Mardoto meminta kepolisian membentuk tim khusus untuk mengusut kasus kematian Aksyena. Belakangan, kepolisian yang menyelidiki kematian Akseyna menyatakan bahwa Akseyna merupakan korban pembunuhan. JAKARTA, KOMPAS. Kemarin, keluarganya bahkan sudah mengambil barang-barang pribadi Ace (saapaan akrab Akseyna) di kamar kosnya di Kukusan, Beji, Depok. JAKARTA, KOMPAS. Akseyna adalah salah satu mahasiwa berprestasi yang ikut dalam ajang olimpiade biologi tingkat nasional yang diadakan pertamina beberapa tahun yang lalu. com - Mahasiswa Universitas Indonesia menyayangkan sikap Rektor UI Ari Kuncoro yang tidak buka suara mengenai kasus kematian Akseyna Ahad Dory (19). DEPOK, KOMPAS. Sampai saat ini, sejak Jenazah Akseyna ditemukan tenggelam di Danau Kenangan UI pada Kamis (26/3/2015), polisi masih bingung menentukan sebab. Apalagi, semalam di akun @tubirfess, nama Akseyna mencuat saat akun tersebut membahas masalah kasus kriminal di Indonesia yang mengerikan. Bahkan, pengakuannya muncul bukan dari dirinya saja. Akseyna merupakan. Bahkan polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus yang sudah diperiksa 38 saksi. Ayah Akseyna, Marsekal Pertama TNI (Purnawirawan) Mardoto mengatakan, ia dan keluarganya sampai saat ini masih terus berharap akan ada titik terang pada kasus pembunuhan anaknya itu. Sebagaimana diketahui, jasad Akseyna ditemukan mengambang di Danau Kenanga, kampus UI, Depok pada Kamis pagi, 26 Maret 2015, lalu. Liputan6. Akseyna merupakan mahasiswa jurusan Biologi Fakultas MIPA UI. CO, Jakarta - Polisi memeriksa ulang keterangan para saksi dalam kasus kematian mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori. DEPOK, KOMPAS. Terakhir, sebuah analisa pembunuhan Akseyna terbaru dari sebuah akun twitter yang menganalisa motif pembunuhan Akseyna kini menyerang institusi Universitas Indonesia (UI). Saksi itu bernama Jibril, teman dekat Akseyna semasa hidup. Tapi dokter tak bisa tahu apakah Ia pingsan atau. Akseyna Ahad Dori ditemukan meninggal di Danau Kenanga, UI pada 26 Maret 2015 lalu. Akseyna Ahad Dori mahasiswa jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Universitas Indonesia (UI). Kontan, nama Akseyna pun ramai dibahas dan para warganet yang sempat lupa akan kasus itu, kembali teringat. Akseyna Ahad Dori (2 Juni 1996 – 26 Maret 2015), yang juga dikenal sebagai Ace, adalah seorang mahasiswa berkebangsaan Indonesia. TV - Maret 2015 menyisakan misteri kematian salah satu mahasiswa Fakultas MIPA, Akseyna Ahad Dori atau Ace. CO, Depok - Lebih dari dua tahun, kasus kematian Akseyna Ahad Dori, mahasiswa jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, masih terus diselidiki Kepolisian Daerah Metro Jaya. com - Tujuh tahun telah terlewati sejak peristiwa kematian pemuda bernama Akseyna Ahad Dory (19) pada 26 Maret 2015. com - Pihak keluarga masih terus mencari keadilan terkait kasus kematian Akseyna Ahad Dori yang tak kunjung menemui titik terang meski telah berjalan tujuh tahun. Sejak awal ketika melihat jasad Akseyna Ahad Dori di kamar jenazah RS Polri Sukanto, ayah kandung Akseyna, Mardoto, meyakini anaknya tewas dibunuh. Dia ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga, Univesitas Indonesia pada 26 Maret 2015. Jasad Akseyna saat itu ditemukan oleh seorang mahasiswa UI bernama Roni dengan posisi mengambang di Danau Kenangan sekitar pukul 09. com - Tepat pada hari ini enam tahun lalu atau 26 Maret 2015, pemuda bernama Akseyna Ahad Dori (19) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat. Psi, dan dua orang adik. Teridentifikasi dari hidung. Akseyna ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga, kompleks UI, Maret lalu. CO. Akseyna semula diduga mengakhiri hidupnya sendiri. Baca juga: Menilik Kembali Isi Surat Wasiat Akseyna yang Diduga Ditulis Dua Orang Berbeda . com - Polisi kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait kasus kematian Akseyna Ahad Dori (19). terdapat. 00 WIB. Kembali di tahun 2015, Kamis, 26 Maret kampus Universitas Indonesia (UI) digegerkan dengan berita meninggalnya salah satu siswa teladan, Akseyna Ahad Dori. 11 menit lalu. Jibril merupakan teman dari Akseyna Ahad Dori, 18 tahun, mahasiswa Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, UI, yang ditemukan tewas di Danau Kenanga UI pada Kamis, 26 Maret 2015. Akseyna ditemukan tewas di Danau Kenanga UI pada 26 Maret 2015. Liputan6. 08-02-2016 23:59. Namun apabila yang menelepon bukan ayahnya, pasti akan diangkat oleh Akseyna. Sejumlah mahasiswa membawa poster foto Akseyna dengan tulisan 'Menolak Lupa 26 Maret 2015 Tuntut Keadilan Untuk Akseyna'. TEMPO. TEMPO. Sebagai informasi, dalam rapat dengan perwakilan Polres Depok dan Polda Metro Jaya di Kompolnas pada Oktober 2022, diputuskan adanya pembentukan tim khusus. 9,886 Followers, 27 Following, 40 Posts - See Instagram photos and videos from Peduli Akseyna (@peduliakseynaui) Ia mengatakan ayah Akseyna adalah dosen Akademi Angkatan Udara bernama Kolonel Sus Mardoto dan ibunya dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan ketika mengungkapkan alasan penyidik belum. "Jika kita kemudian menanyakan kepada kepolisian mereka selalu mengatakan bahwa UI itu menutup pintu sehingga kita gak bisa gerak banyak soal kasus Akseyna," ungkapnya. Awalnya, ia diduga bunuh diri, sebab adanya peninggalan surat wasiat yang tertempel di dinding. "Terkait surat yang nyasar, kami menuliskan alamat sesuai dengan alamat yang diberikan pengadu. Sementara dalam tas yang digendong Akseyna ditemukan beberapa batu dan juga luka lebam pada tubuh. (Pengakuan Mahasiswa UI: Kelompok LGBT dan Tewasnya Akseyna). Jenazah tersebut diidentifikasi sebagai Akseyna Ahad Dori (Ace), mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). COM - Di mata ayah Akseyna Ahad Dori, Universitas Indonesia (UI) seolah bungkam dengan kematian putranya yang masih jadi misteri hingga kini. JAKARTA, KOMPAS. Akseyna merupakan mahasiswa jurusan Biologi Fakultas MIPA UI. Luka itu diduga berasal dari pukulan benda tumpul. Insya. (Instagram/peduliakseyna). Ace selama hidupnya dikenal cerdas dan telah memiliki banyak piala penghargaan terutama di bidang biologi. Melansir dari channel Youtube Nadia Omara, kasus kematian Akseyna ,yang merupakan mahasiswa UI viral sejak tahun 2015. Jasad Ace sapaan Akseyna, ditemukan mengambang di Danau Kenanga UI, pada Kamis, 26 Maret 2015. Adapun Akseyna ditemukan tak bernyawa di Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, pada 26 Maret 2015. ADVERTISEMENT. Sebetulnya, fase kuncinya tahun ketiga kasus ini," ujar kriminolog UI, Adrianus Meliala,. Kala itu, mahasiswa jurusan Biologi. 1. Akseyna Ahad Dori alias Acen yang kematiannya belum terungkap hingga kini. Dikonfirmasi hal tersebut, ayah Akseyna, Mardoto, mengatakan bahwa pihaknya menerima surat tanggapan dari Kompolnas pada tanggal 2 Agustus 2022 lalu. Jakarta, Beritasatu. Polisi mengacu fakta cerita kekecewaannya yang diutarakan Akseyna kepada ibunya dan memo yang ditemukan di kamar kos. Hasil visum juga memperlihatkan ada luka-luka tidak wajar ditemukan pada wajah Akseyna. MetroTV, #mahasiswaui #akseyna #kickandy #Metrotv #topreviewmetrotv-----------------------------------------------------------------------Follow juga sosmed. Memang ada tambahan BAP dan. DEPOK, KOMPAS. Ayah Akseyna, Marsekal Pertama TNI (Purn) Mardoto, mengatakan respons pihak UI sejak 8 tahun kasus tersebut bergulir selalu sama. detikNews Selasa, 29 Mar 2022 20:00 WIB 7 Tahun Belum Terungkap, Muncul Petisi Minta Polisi. Kepala Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu. Ia ditemukan meninggal di Danau Kenanga, UI pada 26 Maret 2015. tubuh. Terbengkalainya kasus kematian ini membuat Badan Eksekutif Mahasiswa UI menyayangkan sikap Rektor Ari Kuncoro. SuaraBogor. Hingga kini, penyebab kematian Akseyna masih menjadi misteri yang belum terungkap. Belakangan, kepolisian yang menyelidiki kematian Akseyna menyatakan bahwa. Ada. Saat ditemukan, Akseyna mengenakan baju hitam lengan panjang dan tas cokelat. Saat itu jasadnya ditemukan mengambang di Danau Kenanga UI, Depok pada 26 Maret 2015. Padahal, ini sudah memasuki tahun kelima sejak peristiwa yang menggegerkan Depok dan kalangan akademisi. Akseyna ditemukan mengambang di sisi danau UI dengan lima buah batu konblok dalam tas yang. A A A. "Itu (misteri kematian Akseyna) jadi utang, PR buat Polres Depok. In response to this change, Kompas. Hingga kini, kematiannya masih menjadi misteri. Semula polisi menduga jika Akseyna bunuh diri dengan cara menyeburkan diri ke danau. Baca juga: Buka Lagi Kemungkinan Bunuh Diri dalam Kematian Akseyna, Ini Kata KompolnasBaca juga: Kasus Kematian Akseyna Tak Kunjung Terungkap, Polisi dan UI Disarankan Bentuk Tim Investigasi. TEMPO. Jasad Ace sapaan Akseyna, ditemukan mengambang di Danau Kenanga UI, pada Kamis, 26 Maret 2015. "Akseyna kalau. com - Pihak keluarga mempertanyakan tindak lanjut pembentukan tim khusus untuk mengusut kematian Akseyna Ahad Dory (19). TEMPO. Selain itu, menurut dia, sulit mendapatkan alat bukti baru dari peristiwa kematian Akseyna sudah terlalu lama. DEPOK, KOMPAS. Ayah Akseyna, Mardoto menuturkan hingga kini, keluarganya belum menerima informasi terbaru terkait kasus kematian anaknya. Nahurus, 49, saudara kandung Nurbaety Rofiq, wartawan yang tewas dibunuh mengatakan Nurbaety pernah menginvestigasi kasus kematian Akseyna Ahad Dori, mahasiswa Universitas Indonesia. Terbaru, pihak. com - Tujuh tahun sudah kasus kematian Akseyna Ahad Dory bergulir dan hingga kini belum terungkap. Kondisi fisik dan lingkungannya mengindikasikan hal tersebut. Seorang anak bisa menamatkan sekolah dasarnya dalam kurun waktu itu. Upaya terkini, pihak keluarga mengirimkan surat untuk mengusut kasus Akseyna kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Polda Jawa Barat,. Reload page. Padahal, ada beberapa petunjuk yang seharusnya bisa digunakan polisi. Banyak yang mengikuti perkembangan kasus Akseyna UI dibunuh lho. COM - Usai 8 tahun pembunuhan Akseyna yang terjadi pada 26 Maret 2015 di danau kampus Universitas Indoneisa sampai saat ini tidak ada titik terang. () "Selebihnya, ada upaya dari institusi/orang tertentu, supaya kasus Ace tidak terungkap. Tepat 26 Maret 2020 nanti, genap lima tahun sudah kasusnya bergulir. "Sewindu kasus Akseyna dibuat semu tanpa ada kejelasan,". 7. Bahkan hampir lima tahun kasus ini gelap, tidak ada titik cerahnya. Namun, pihak kepolisian yang menyelidiki mengatakan bahwa Akseyna merupakan korban pembunuhan. Akseyna ditemukan mengambang 1 meter dari tepi danau dengan kedalaman 1,5 meter. com, Jakarta - Setelah hampir 5 tahun lamannya, kasus Akseyna Ahad Dori atau Akseyna, mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang diduga dibunuh di. Saat itu, pembunuhan Akseyna yang mana jenazahnya ditemukan di Danau Kenanga UI dengan kondisi tas ransel yang penuh dengan konblok, loster, payung, dan batu bata seberat 14 kg. Akseyna Ahad Dori merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Indonesia yang meninggal pada 26 Maret 2015 di Danau Kenanga, Kampus UI Depok. Awalnya, ia diduga bunuh diri, sebab adanya peninggalan surat wasiat.